REDAKSI JAKARTASATU JAKSAPEDIA.COM MENGUCAPKAN SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI 1446H/2025M MINAL AIDZIN WAL'FAIDZIN MOHON MAAF LAHIR & BATHIN DIREKSI & MANAGEMENT BESERTA STAFF ARTASARIMEDIAGROUP MENGUCAPKAN SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI 1446H MINAL AIDZIN WAL'FAIDZIN MOHON MAAF LAHIR & BATHIN ALIZAR TANJUNG B.SC MI ST. RAJO AMEH MENGUCAPKAN SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI 1446H MOHON MAAF LAHIR & BATHIN
banner 728x250

Jalan Panjang Belitung Timur Menuju Kesejahteraan

Desasirnajaya693460
Foto ; ilustrasidesasirnajaya
banner 468x60

Manggar | Belitung Timur | Bangka Belitung | JaksaPedia.Com | ArtaSariMediaGroup ~ Kabupaten Belitung Timur yang selama ini dikenal sebagai salah satu kabupaten dengan tingkat kemiskinan yang tinggi di Indonesia, kini sedang berusaha melepaskan diri dari predikat tersebut. Dengan sejumlah program pembangunan dan peningkatan sektor ekonomi, apakah benar kabupaten ini sudah keluar dari zona kemiskinan?

Dalam beberapa tahun terakhir, Belitung Timur memang menunjukkan perkembangan yang cukup pesat, namun jalan menuju kesejahteraan yang merata masih penuh tantangan. Dari sektor pariwisata hingga pertambangan, berbagai upaya dilakukan untuk menanggulangi kemiskinan yang telah menjadi masalah struktural di daerah ini.

Example 300x600

Perkembangan Ekonomi yang Menjanjikan

Menurut data dari Badan Pusat Statistik (BPS), Belitung Timur mengalami penurunan angka kemiskinan yang signifikan. Pada tahun 2020, angka kemiskinan di daerah ini tercatat sebesar 8,1%, sebuah penurunan yang cukup berarti dibandingkan tahun-tahun sebelumnya yang masih berada di kisaran 15% lebih. Namun, meskipun ada penurunan angka kemiskinan, Kabupaten Belitung Timur masih belum sepenuhnya bebas dari masalah kemiskinan struktural.

Pemimpin Redaksi JSCgroupmedia & ArtaSariMediaGroup, Rajo Ameh, dalam sebuah acara Silaturahmi & Audiensi Wartawwan dan LSM se-Kabupaten Belitung Timur menyatakan bahwa berbagai program pemerintah daerah seperti peningkatan sektor pariwisata, perikanan, dan pertambangan serta beberapa hal lainnya memang mulai menunjukkan hasil yang positif.

“Kami fokus pada pengembangan sektor-sektor potensial yang bisa memberikan dampak langsung kepada masyarakat. Seperti Pariwisata, Pertambangan, Perikanan, Perindustrian maupun Peningkatan kualitas SDM serta beberapa lainnya terus kami optimalkan,” papar Bupati Kamarudin Muten.

See also  Wakapolres Beltim Gaungkan Tolak Premanisme dan Geng Motor

Namun, meski demikian, tantangan untuk mengurangi kesenjangan sosial masih sangat besar. “Kami sadar bahwa pembangunan yang berkelanjutan harus melibatkan semua lapisan masyarakat, tidak hanya bergantung pada sektor-sektor besar,” lanjutnya.

Katalisator Ekonomi

Beberapa Sektor memang terus digarap oleh pasangan Bupati Kamarudin Muten dan Wakil Bupati Khairil Anwar, diantaranya perikanan, kelautan, pertambangan juga pariwisata sepertinya terus dioptimalkan dan menjadi harapan utama bagi terciptanya pergerakan roda perekonomian di Kabupaten Belitung Timur untuk meningkatkan perekonomian daerah.

Sebagai kabupaten yang memiliki pesona alam dan kelautan yang luar biasa, ditambah dengan kawasan Geopark Belitung Timur ; Bupati Belitung Timur Kamarudin Muten terus berupaya memaksimalkan potensi daerahnya.

Menurut Rajo Ameh, meskipun sektor-sektor tersebut telah digarap dan dioptimalkan, pengelolaannya masih dihadapkan pada berbagai tantangan. Aksesibilitas yang terbatas ke beberapa tempat, terutama di daerah-daerah yang infrastrukturnya masih belum maksimal.

Selain itu, kurangnya infrastruktur penunjang menjadi kendala juga dalam memaksimalkan potensi-potensi tersebut.

Sektor Pertambangan: Berisiko, Namun Potensial

Selain tersebut diatas, Belitung Timur juga mengandalkan sektor pertambangan sebagai salah satu penggerak ekonomi utama. Kabupaten ini kaya akan sumber daya alam, terutama timah, yang telah menjadi komoditas ekspor sejak bertahun-tahun lalu.

Meski demikian, sektor pertambangan tidak terlepas dari masalah, terutama tambang ilegal yang selama ini menjadi perhatian utama pemerintah daerah.

See also  Cegah Korupsi Menuju Kampung Sehat & Meningkatkan Integritas Pengelolaan Dana Desa

Penambangan ilegal bukan hanya merugikan negara dalam hal kebocoran pendapatan, tetapi juga merusak lingkungan secara signifikan.

Rajo Ameh, yang juga sosok pemerhati sosial kemasyarakatan, menilai bahwa pengelolaan tambang yang sah harus dilaksanakan dengan hati-hati agar dampak ekologisnya tidak semakin buruk.

“Jika pertambangan dikelola dengan baik dan berkelanjutan, maka potensi ekonominya sangat besar. Namun, tantangan terbesar adalah memastikan keberlanjutan dan mencegah eksploitasi yang merusak,” ujarnya.

Tantangan Ketimpangan Sosial dan Infrastruktur

Meskipun beberapa sektor sudah menunjukkan hasil positif, masalah ketimpangan sosial masih menjadi PR besar bagi Belitung Timur. Daerah ini, meskipun memiliki sumber daya alam yang melimpah, masih kesulitan dalam pemerataan pembangunan. Infrastruktur yang kurang merata, terutama di daerah-daerah pedalaman, menjadi hambatan besar untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat secara menyeluruh.

Rajo Ameh mengungkapkan bahwa pembangunan infrastruktur seperti jalan, jembatan, dan akses internet di wilayah terpencil harus juga menjadi fokus utama. “Kita berharap ketimpangan-ketimpangan yang ada terus berkurang terutama didaerah terpencil, setidaknya mereka bisa merasakan dampak positif dari pembangunan,” ungkapnya.

Dalam pandangan lainnya, Rajo Ameh berharap pendidikan dan pelatihan keterampilan bagi generasi muda juga menjadi salah satu prioritas untuk mempersiapkan mereka agar bisa bersaing di pasar kerja yang semakin kompetitif.

Solusi yang Harus Menyeluruh

Meskipun banyak kemajuan yang telah dicapai, banyak pihak yang merasa bahwa Belitung Timur belum sepenuhnya keluar dari predikat kabupaten miskin. Dari sudut pandang Rajo Ameh, menilai bahwa meskipun indikator ekonomi menunjukkan perbaikan, namun masih banyak yang perlu dilakukan untuk mengurangi ketimpangan sosial yang ada. “Kita membutuhkan kebijakan yang lebih inklusif dan berkelanjutan agar kesejahteraan bisa dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat,” tegasnya.

See also  Bersih-bersih, 60 Warga Tanjung Priok Ikuti Program Padat Karya

Untuk itu, pengembangan sektor ekonomi lainnya, seperti pertanian, kelautan, dan industri kreatif, juga harus diperhatikan agar Belitung Timur bisa mengurangi ketergantungan pada satu atau dua sektor saja.

Perjalanan Panjang Menuju Kesejahteraan Merata

Belitung Timur memang telah membuat langkah-langkah penting untuk keluar dari predikat kabupaten miskin, namun perjalanan menuju kesejahteraan yang merata masih panjang. Beberapa Sektor memang terus berkembang pesat tapi kita jangan lupa potensi besar di sektor pertambangan masih memberikan optimisme, walau banyak tantangannya seperti ketimpangan sosial, kurangnya infrastruktur, dan pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan, masih harus diatasi.

Apakah Belitung Timur benar-benar telah lepas dari status kabupaten miskin? Jawabannya mungkin belum sepenuhnya, namun dengan upaya yang terus dilakukan oleh pemerintahan era Bupati Kamarudin Muten & Wakil Bupati Khairil Anwar, daerah ini memiliki potensi untuk keluar dari kemiskinan dan menuju arah yang lebih baik, asalkan didukung dengan kebijakan yang tepat dan pembangunan yang lebih merata. | JaksaPedia.Com | */Redaksi | *** |

banner 325x300
banner 120x600

Response (1)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *