JaksaPedia.Com | ArtaSariMediaGroup ~ Kejuaraan Tinju Beltim Tahun 2025 yang digelar oleh Pengurus Persatuan Tinju Indonesia (Pertina) Kabupaten Belitung Timur (Beltim) berhasil mencatatkan sukses besar.
Kejuaraan yang berlangsung selama tiga hari di Venue Tinju Komplek Dinas Kepemudaan dan Olahraga pada 29–31 Oktober 2025 lalu ; tidak hanya menjadi ajang kompetisi sengit, tetapi juga menjadi wahana evaluasi penting bagi perkembangan olahraga tinju di Kabupaten Beltim.
Meskipun antusiasme peserta dan masyarakat sangat tinggi, Ketua Pertina Beltim, Idwan Fikri, menyoroti adanya satu masalah mendasar yang harus segera diatasi—yakni ketahanan fisik para petinju.
Menurutnya, meski para atlet telah menunjukkan teknik bertinju yang cukup baik, namun mereka kesulitan bertahan dalam pertandingan yang berlangsung selama tiga ronde.
Ketahanan Fisik Atlet: Pekerjaan Rumah yang Harus Segera Dituntaskan
“Dari tiga ronde yang dipertandingkan, rata-rata petinju kita hanya mampu bertahan satu hingga dua ronde. Jarang sekali yang bisa bertahan hingga ronde ketiga.
Ini artinya, ketahanan fisik kita masih jauh dari harapan,” ungkap Idwan Fikri dengan nada serius, usai penutupan kejuaraan dan penyerahan hadiah.
Masalah ini, menurut Idwan, bukan hanya dialami oleh petinju dari satu sasana saja, tetapi juga dirasakan oleh seluruh enam sasana tinju di Beltim.
Dengan kejuaraan ini, Pertina Beltim berharap dapat menjadi titik tolak untuk peningkatan kualitas fisik atlet secara menyeluruh. Oleh karena itu, Idwan meminta seluruh pelatih dari berbagai sasana untuk lebih memfokuskan latihan fisik para petinju mereka ke depan.
“Latihan fisik lebih intensif adalah kunci,” tegas Idwan.
Menurutnya, meski petinju Beltim mampu meraih juara di tingkat lokal, mereka harus menyadari bahwa tantangan di luar Beltim sangat berat. Petinju dari luar daerah, kata Idwan, sudah menjalani latihan fisik yang lebih matang, yang memungkinkan mereka bertahan lebih lama dalam pertandingan dan bersaing di level yang lebih tinggi.
Target Medali Emas Porprov VII: Optimisme dan Realisme
Namun, meski ada kekurangan dalam ketahanan fisik, optimisme terhadap kemampuan atlet tinju Beltim tetap tinggi.
Idwan Fikri menargetkan tujuh hingga delapan medali emas pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VII yang akan digelar di Pangkalpinang pada 2026 mendatang.
“Kami yakin dengan lebih banyak latihan fisik dan teknik, kami bisa meraih medali emas di Porprov 2026. Kami akan bekerja keras untuk memperbaiki kekurangan ini dan membawa nama Beltim di ajang yang lebih besar,” ujarnya dengan penuh keyakinan.
KONI Mendukung Penuh Target Medali
Pernyataan Idwan Fikri ini mendapat respons positif dari Ketua Umum KONI Kabupaten Beltim, Hendro, yang juga hadir dalam acara penutupan kejuaraan. Hendro menyambut baik dan menanggapi serius target perolehan medali yang disampaikan oleh Pertina Beltim.
Sebagai bagian dari upaya mendukung perkembangan olahraga di Beltim, KONI siap memberikan dukungan penuh untuk mewujudkan target tersebut.
“Kami akan menagih janji target medali ini setelah Porprov VII nanti. Semua pengurus Pertina dan sasana sudah sepakat untuk mewujudkan target tersebut. Jika latihan fisik dan teknik ditingkatkan, saya yakin kita bisa mewujudkan target tersebut,” kata Hendro.
Menurut Hendro, perolehan medali emas di cabang tinju pada Porprov VII sangat realistis, mengingat jumlah medali emas yang diperebutkan cukup banyak.
Dengan komitmen dan persiapan yang matang, KONI yakin atlet tinju Beltim mampu bersaing dengan atlet tinju daerah lain dan meraih hasil terbaik.
Apresiasi Terhadap Kejuaraan Tinju Beltim 2025
Hendro juga memberikan apresiasi tinggi terhadap penyelenggaraan Kejuaraan Tinju Beltim 2025 yang digelar oleh Pertina.
Menurutnya, kejuaraan seperti ini sangat penting, baik untuk menumbuhkan semangat juang para atlet, maupun untuk menjaring atlet potensial yang bisa berkompetisi di ajang yang lebih tinggi.
“Kejuaraan ini sangat luar biasa. Tidak hanya untuk mencari juara, tetapi juga untuk menumbuhkan semangat tanding di kalangan atlet. Saya harap kegiatan ini bisa dilaksanakan lebih sering di masa mendatang,” ujar Hendro.
Hasil Kejuaraan Tinju Beltim 2025
Kejuaraan Tinju Beltim 2025 mencatatkan Golden Star Boxing Camp sebagai juara umum pertama dengan perolehan delapan medali emas, empat medali perak, dan lima medali perunggu.
Di tempat kedua, Kurnia Boxing Camp meraih lima medali emas, dua medali perak, dan dua medali perunggu, sementara Goreta Boxing Camp berada di urutan ketiga dengan perolehan tiga medali emas dan dua medali perak.
Fokus pada Latihan Fisik untuk Mewujudkan Impian
Kejuaraan ini memberikan gambaran jelas tentang potensi besar yang dimiliki atlet tinju Beltim, namun juga menyoroti pentingnya perbaikan dalam aspek ketahanan fisik.
Dengan dukungan penuh dari KONI dan masyarakat, serta komitmen untuk meningkatkan kualitas fisik dan teknik, Pertina Beltim optimis dapat meraih hasil terbaik di Porprov VII 2026.
Kini, tantangan utama bagi Pertina Beltim adalah mengatasi kelemahan di ketahanan fisik, yang akan menjadi kunci utama kesuksesan di kompetisi yang lebih tinggi.
Melalui latihan intensif, dukungan pelatih, dan semangat juang yang tinggi, bukan tidak mungkin Beltim akan kembali menjadi juara dan menambah deretan medali emas di ajang olahraga provinsi. | JaksaPedia.Com | */Redaksi | *** |
















